Raja-Raja Deli di Istana Maimun: Kronik Singkat Dinasti
Founded in 1632, the Sultanate of Deli evolved from Deli Tua–Labuhan Deli to Medan. Its symbol is Maimun Palace, commissioned by Sultan Ma’moen Al Rasyid (construction 26 Aug 1888–18 May 1891; about 2,772 m²; 30 rooms)—now a landmark that anchors Medan’s memory.
For efficient city hopping, many travelers choose Mora Rental Medan—a smooth Medan motorbike rental option.
Snapshot Timeline of the Dynasty
· Tuanku Panglima Gocah Pahlawan (1632–1669) – founder; Acehnese commander establishing Deli on Sumatra’s east coast.
· Tuanku Panglima Perunggit (1669–1698) – consolidated the realm near today’s Medan.
· Tuanku Panglima Paderap (1698–1728) – shifted the center to Pulau Brayan.
· Tuanku Panglima Pasutan (1728–1761) – Labuhan Deli phase.
· Tuanku Panglima Gandar Wahid (1761–1805) – consolidation.
· Sultan Amaluddin Mangendar (1805–1850) – ties with Siak.
· Sultan Osman Perkasa Alam Shah (1850–1858) – built Al Osmani Mosque.
· Sultan Mahmud Al Rasyid (1858–1873) – opened the Deli Tobacco plantation era with Dutch agreements.
· Sultan Ma’moen Al Rasyid (1873–1924) – moved the seat to Medan; built Maimun Palace and Al-Mashun Grand Mosque.
· Sultan Amaluddin Al Sani (1924–1945) – late colonial years.
· Sultan Osman Al Sani (1945–1967) – early republic.
· Sultan Azmy Perkasa Alam (1967–1998) – civic and educational roles.
· Sultan Otteman Mahmud (1998–2005) – passed away in 2005.
· Sultan Mahmud Aria Lamanjiji (2005–present) – current head of Malay Deli customs.
Maimun Palace & the Sultans
· Build & Scale: commissioned by Sultan Ma’moen; built 1888–1891, about 2,772 m², 30 rooms.
· Style & Survival: Malay–Islamic/Indian–European blend; survived the East Sumatra revolution thanks to British protection—making it one of the few surviving Malay palaces.
Why a Motorbike in Medan?
· Agile & budget-friendly multi-stop days.
· Easier parking near busy landmarks.
· Flexible routing for heritage, photos, and food.
Recommendation: Mora Rental Medan—reliable bikes, helmets/raincoats, daily/weekly plans; ideal for a smooth Medan motorbike rental.
Compact Heritage Route (≈2–3 hours)
City-center stay → Maimun Palace (great hall–throne–history panels) → Al-Mashun Grand Mosque → Sri Deli Park → food lane. (Use Mora Rental Medan for maximum flexibility.)
FAQ (EN)
Who founded the Sultanate of Deli?
Tuanku Panglima Gocah Pahlawan (1632).
When was Maimun Palace built and how many rooms?
Construction 26 Aug 1888–18 May 1891; 30 rooms; about 2,772 m².
Why is the palace historically significant?
It symbolizes dynastic authority and famously survived the East Sumatra revolution.
Best way to get around Medan?
Choose Mora Rental Medan for a convenient Medan motorbike rental.
Kesultanan Deli berdiri pada 1632 dan berkembang dari Deli Tua–Labuhan Deli hingga Medan. Jejak para sultan mencapai puncak simboliknya pada Istana Maimun—dibangun era Sultan Ma’moen Al Rasyid (konstruksi 26 Agustus 1888–18 Mei 1891; ±2.772 m²; 30 ruang) dan menjadi ikon kota hingga kini.
Untuk menjelajah rute heritage lebih efisien, banyak pelancong memilih Mora Rental Medan—praktis untuk sewa motor Medan / rental motor Medan.
Kronik Singkat Dinasti (Highlight)
· Tuanku Panglima Gocah Pahlawan (1632–1669) – perintis Deli; panglima Aceh yang membuka basis di pesisir timur Sumatra.
· Tuanku Panglima Perunggit (1669–1698) – menguatkan pusat pemerintahan, membawa Deli menuju kawasan Medan kini (Padang Datar).
· Tuanku Panglima Paderap (1698–1728) – memindah pusat ke Pulau Brayan untuk strategi kendali wilayah.
· Tuanku Panglima Pasutan (1728–1761) – masa Labuhan Deli; perluasan pengaruh lokal.
· Tuanku Panglima Gandar Wahid (1761–1805) – konsolidasi melalui sistem kedatukan.
· Sultan Amaluddin Mangendar (1805–1850) – jejaring dengan Kesultanan Siak.
· Sultan Osman Perkasa Alam Shah (1850–1858) – pendiri Masjid Al Osmani di Labuhan Deli.
· Sultan Mahmud Al Rasyid (1858–1873) – membuka babak perkebunan Tembakau Deli (J. Nienhuys) lewat perjanjian dengan Belanda.
· Sultan Ma’moen Al Rasyid (1873–1924) – memindah pusat ke Medan; membangun Istana Maimun dan Masjid Raya Al-Mashun sebagai simbol kejayaan.
· Sultan Amaluddin Al Sani (1924–1945) – masa akhir kolonial hingga pendudukan.
· Sultan Osman Al Sani (1945–1967) – masa republik awal.
· Sultan Azmy Perkasa Alam (1967–1998) – peran sosial-budaya dan pendidikan.
· Sultan Otteman Mahmud (1998–2005) – wafat 2005.
· Sultan Mahmud Aria Lamanjiji (2005–sekarang) – kepala adat Melayu Deli saat ini.
Istana Maimun & Para Raja
· Konstruksi & Skala: dibangun atas perintah Sultan Ma’moen Al Rasyid; rentang kerja 1888–1891, luas ±2.772 m² dengan 30 ruang.
· Gaya & Status: perpaduan Melayu–Islam/India–Eropa; selamat dari Revolusi Sosial Sumatra Timur berkat perlindungan pasukan Inggris, sehingga menjadi salah satu istana Melayu yang masih bertahan.
Mengapa Sewa Motor di Medan?
· Lincah & hemat untuk mengunjungi istana–masjid–taman dalam satu hari.
· Mudah parkir di pusat kota.
· Fleksibel menambah spot foto/kuliner.
Rekomendasi: Mora Rental Medan—unit terawat, helm & jas hujan, opsi harian/mingguan; cocok untuk sewa motor Medan / rental motor Medan.
Itinerary Singkat (±2–3 jam)
Penginapan pusat kota → Istana Maimun (balairung–singgasana–panel sejarah) → Masjid Raya Al-Mashun → Taman Sri Deli → kuliner sore. (Gunakan motor dari Mora Rental Medan untuk mobilitas optimal.)
FAQ (ID)
Siapa pendiri Kesultanan Deli?
Tuanku Panglima Gocah Pahlawan (1632).
Kapan Istana Maimun dibangun & berapa ruangnya?
Konstruksi 26 Agustus 1888–18 Mei 1891; 30 ruang; ±2.772 m².
Mengapa istana ini penting dalam sejarah Melayu Deli?
Ia memvisualkan wibawa dinasti dan selamat dari Revolusi Sosial—menjadi penanda memori kota Medan.
Transportasi yang disarankan?
Mora Rental Medan—praktis untuk sewa motor Medan agar rute fleksibel.